Rabu, 19 Juni 2013

ALL about KUKANG

ALL about KUKANG part 1
Terimakasih sudah membaca blog ini

Sebelum memutuskan untuk memelihara kukang lebih baik baca dulu yuuu sekilas tentang kukang....
Kukang—kadang-kadang disebut pula malu-malu—adalah jenis primata yang bergerak lambat. Warna rambutnya beragam, dari kelabu keputihan, kecoklatan, hingga kehitam-hitaman. Pada punggung terdapat garis coklat melintang dari belakang hingga dahi, lalu bercabang ke dasar telinga dan mata. Berat tubuh 0,375-0,9 kg, panjang tubuh dewasa 19-30 cm.
Kukang hidup di pohon (arboreal), mereka adalah hewan nokturnal (binang malam), yang hidup aktif di malam hari, siang hari mereka habiskan untuk tidur pada percabangan pohon, atau kadang-kadang di rumpun bambu dan tidak membuat sarang. Pada siang hari tidur dengan cara melingkar dan kepalanya tersembunyi di antara kedua kakinya.
Masa hamil hewan ini kurang lebih 190 hari (±6-7 bulan). Kukang yang baru lahir akan terus melingkar diperut ayah atau ibunya. Setelah berumur cukup, maka anaknya akan diletakkan di atas cabang pohon saat orang tuanya mencari makan. Jarak kelahiran kukang betina antara 17 - 20 bulan. Primata unik ini dapat bertahan hidup hingga 20 tahun.
Suara desisan (mendesis) sering dikeluarkan bila merasa terganggu, rutinitas ini dilakukan baik oleh kukang jantan maupun juga betina. Pada bayi, suara ini sedikit perlahan dan terdengar pada saat mereka ingin menyusui. Suara panggilan juga kadangkadang keluar saat terjadi sesuatu. Pada musim kawin tiba, betina mengeluarkan lengkingan yang cukup keras.
Kukang mengembangkan ibu jarinya untuk bergelantungan di cabang pohon. Genggamannya yang kuat membuat mereka kesulitan untuk berpindah antar cabang pohon sehingga pergerakannya menjadi lamban. Kukang dapat menghasilkan toksin (racun) yang dicampur dengan ludahnya, toksin tersebut digunakan sebagai perlindungan untuk melawan musuh. Toksin ini dihasilkan oleh kelenjar di bagian dalam siku mereka. Prosesnya saat jilatan atau hisapan terjadi di dalam mulut maka kelenjar tersebut akan mengirimkan  racunnya .  Induk kukang akan menjilati anaknya dengan cairan toksin sebelum meninggalkannya untuk mencari makan.
Kukang memakan buah- buahan berserat sekitar 50 %, makan berbagai jenis binatang sekitar 30 % seperti serangga, moluska, kadal, kadang-kadang memakan juga telur burung dan getah 10 %. Sesuai dengan kelambanannya, laju metabolismenya juga rendah, sehingga di daerah tropis binatang tersebut akan mati kedinginan bila rambut tebalnya hilang.

Di Indonesia, satwa ini dapat ditemukan di Sumatera, Jawa dan Kalimantan. Kukang (Nycticebus coucang) adalah jenis primata yang lucu dan menggemaskan sehingga tidak heran banyak masyarakat umum yang menjadikan primata ini menjadi incaran untuk dijadikan hewan peliharaan. Kukang telah dilindungi oleh hukum Indonesia, sehingga perdagangannya adalah illegal dan kriminal.

Pesebarannya
1.   Nycticebus coucang yang tersebar di Semenanjung Malaya, Sumatera dan kepulauan sekitarnya.
2.   Nycticebus pygmaeus tersebar di Indocina, Laos dan Kamboja.
3.   Nycticebus bengalensis, tersebar di India hingga Thailand.
4.   Nycticebus javanicus, hanya tersebar di Jawa.
5.   Nycticebus menagensis, hanya tersebar di Kalimantan serta kepulauan sekitarnya.

Status konservasi
Selama ini belum ada data yang dapat menyebutkan dengan pasti jumlah kukang di habitat aslinya. Berdasarkan survey dan monitoring yang dilakukan ProFauna Indonesia sejak tahun 2000 hingga 2006, diperkirakan setiap tahunnya ada sekitar 6000 hingga 7000 ekor kukang yang ditangkap dari alam di wilayah Indonesia untuk diperdagangkan untuk dijadikan hewan peliharaan dan di beberapa daerah dibunuh untuk dijadikan sebagai obat tradisioanl. Ini menjadi serius bagi kelestarian kukang di alam, mengingat perkembangbiakan kukang cukup lambat yaitu hanya bisa melahirkan seekor anak dalam satu tahun setengah. Pemerintah sudah melakukan upaya penyelamatan berdasarkan keputusan Menteri Pertanian,14 Februari 1973, No. 66/Kpts/Um/2/1973,Menteri Kehutanan 10 Juni 1991, no. 301/Kpts/II/1991 dan UU No.5 1990. IUCN menggolongkan jenis ini dalam kategori vulnerable (rentan punah) dan CITES memasukkan ke dalam Appendix II.

Masih ingin memelihara kukang sebagai peliharaan???
Baca dulu yaaaa cerita kukang part 2 yaaa....

Seee u ^____^

Sabtu, 15 Juni 2013

Shingeki No Kyojin (Attact On Titan)



Btw bus way.. ni si gw bru nyoba-nyoba buat blog, awalnya seh bingung mo posting apose. tapi keingetan ma Anime ni, sumpah manteps bgt guys... mugkin qlian juga udh pd nonton animenya judulnya Shingeki No Kyojin baru 10 Episode seh, secara ni masih baru bgt nontonnya ae seminggu sx, itupun ngandelin ade buat donlot tu anime, hehehe...


 Ni anime ceritanya seh simpel, cuma bagaimana manusia mempertahankan diri mereka dari Titan (Raksasa) yang sudah ada dari beribu2 taun sebelumnya. Para Titan memakan manusia, tapi sebenernya tu manusia bukan makanan mereka, gw juga masih heran kenapa tu Titan memburu manusia hingga populasi manusia berkurang drastis bahkan hingga mengalami kepunahan. Agar manusia aman dari para Titan maka dibuatlah benteng yang tinggi. Yang paling tegang dari anime ni pas Titan yang paling gede ancurin tu benteng, ampe para titan masuk ke penjuru kota dan. mulail memburu manusia... sumpah tragisss baget...!!!!

 Ni adegan pas tu Titan makan manusia, awalnya seh serem abis tapi lama-lama terbiasa dengan adegan ini, SADISS kan????



Para Prajurit Pembasmi Titan





Ni para tokoh utamanya:
       Eren Jaeger
                                  Mikasa 
                                                      Armin
mereka temenan sedari kecil, sedang mikasa dan eren sudah tinggal bersama sejak orang tua mikasa dibantai pembunuh.




di episode 8 eren dimakan ma titan, gw pikir ni anime udah mo udahan teryata ni asal mula Eren bisa berubah jadi TITAN.

Eren Jeager

TITAN Eren Jeager




Pokoke ni Anime wajib tonton yeee.....
nyesel dah klo ampe dilewatin...
wilujeng wengi sadayana \\(^O^)//